Sanksi Perusahaan tak Patuh di Daftar UMP 2022

Ist

JAKARTA, KILASSULAWESI– Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menegaskan perusahaan harus mematuhi aturan penetapan upah minimum 2022, yang akan ditetapkan oleh masing-masing Gubernur. Upah minimum itu baik untuk Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Indah Anggoro Putri mengingatkan agar perusahaan tidak menggunakan pandemi COVID-19 sebagai alasan untuk tidak taat aturan.

Bacaan Lainnya

Jika tidak taat aturan tersebut perusahaan yang memberikan upah di bawah upah minimum 2022 akan diberikan sanksi pidana. Perusahaan juga tidak diperbolehkan menunda pelaksanaan upah minimum tahun 2022.

 

Setiap provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia besarannya akan berbeda-beda, tergantung kemampuan atau kebijakan daerah masing-masing. Lalu bagaimana daftar lengkap UMP 2022 di 34 provinsi di Indonesia?

Berikut ini adalah daftar lengkap upah minimum provinsi atau UMP 2022 yang perlu diketahui.

Provinsi Aceh Rp 3.166.460

Provinsi Sumatera Utara Rp 2.522.609

Provinsi Sumatera Barat Rp 3.512.539

Provinsi Riau Rp 2.938.564

Provinsi Jambi Rp 2.698.940

Provinsi Sumatera Selatan Rp 3.144.466

Provinsi Bengkulu Rp 2.238.094

Provinsi Lampung Rp 2.440.486

Provinsi Bangka Belitung Rp 3.264.884

Provinsi Kepulauan Riau Rp 3.050.172

Provinsi DKI Jakarta Rp 4.641.854

Provinsi Jawa Barat Rp 1.841.487

Provinsi Jawa Tengah Rp 1.812.935

Provinsi D.I Yogyakarta Rp 1.840.487

Provinsi Jawa Timur Rp 1.891.567

Provinsi Banten Rp 2.501.203

Provinsi Bali Rp 2.516.971

Provinsi Nusa Tenggara Barat Rp 2.207.212

Provinsi Nusa Tenggara Timur Rp 1.975.000

Provinsi Kalimantan Barat Rp 2.434.328

Provinsi Kalimantan Tengah Rp 2.922.516

Provinsi Kalimantan Selatan Rp 2.906.473

Provinsi Kalimantan Timur Rp 3.014.497

Provinsi Kalimantan Utara Rp 3.016.738

Provinsi Sulawesi Utara Rp 3.310.723

Provinsi Sulawesi Tengah Rp 2.390.739

Provinsi Sulawesi Selatan Rp 3.165.876

Provinsi Sulawesi Tenggara Rp 2.576.016

Provinsi Gorontalo Rp 2.800.580

Provinsi Sulawesi Barat Rp 2.678.863

Provinsi Maluku Rp 2.619.312

Provinsi Maluku Utara Rp 2.862.231

Provinsi Papua Barat Rp 3.200.000

Provinsi Papua Rp 3.561.932

Pada pasal 4 Kepmenaker Nomor 226 Tahun 2000 ayat 4, UMP ditetapkan oleh gubernur paling lambat pada tanggal 21 November. Kemudian akan berlaku mulai di tahun berikutnya, yaitu pada tanggal 1 Januari.

Lantas, timbul pertanyaan, kenapa UMP setiap provinsi bisa berbeda? Perbedaan UMP di setiap provinsi dilatarbelakangi karena melihat dari standar kebutuhan hidup. Hal ini dipengaruhi oleh perbedaan sumber daya, adat istiadat, kebudayaan, serta struktur ekonomi dan kinerja.(*)

Pos terkait