KILASSULAWESI.COM,MAJENE—Warung makan Srikandi yang berada di Lingkungan Deteng-deteng, Kecamatan Banggae atau persis jalan poros Majene-Mamuju, terbakar. Hal itu dibenarkan Kasubag Protokeler Humas Pemkab Majene, Sufyan Ilbas yang berada di lokasi kebakaran, Minggu 13 Oktober sekitar pukul 15.00 wita.
Namun, kata Sufyan, kejadian tidak menelan adanya korban jiwa. Hanya saja, sempat membuat jalan poros itu macet. Sementara penyebab kebakaran itu belum diketahui secara pasti. Namun, warga menyebutkan warung tersebut dalam keadaan kosong saat terjadi kebakaran.
“Pak bupati Fahmi sempat turun memantau langsung kejadian kebakaran itu. Bupati turun dari mobil dinasnya untuk menuju lokasi itu memastikan kondisi yang ada. Padahal pak bupati sedianya lewat di jalan itu untuk menghadiri sejumlah acara penting di Somba Kecamatan Sendana,”kata Sufyan.
Sementara itu, armada dari Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene yang juga tak jauh dari kantornya, sudah berada di lokasi dan menyimprotkan airnya guna memadamkan api tersebu. Bupati Majene, Fahmi Massiara sempat berbincang dengan petugas Damkar dan menanyakan penyebab terjadinya kebakaran itu.
Bahkan bupati sempat berpesan untuk tetap semangat dan selalu sigap dalam melayani warga yang terkena musibah kebakaran, termasuk kebakaran saat ini. Usai menyaksikan langsung kejadian kebakaran tersebut, bupati langsung meninggakan lokasi untuk melanjutkan perjalanannya dalam rangka menghadiri pelantikan pengurus saka bhakti husada Puskesmas Sendana I di Kecamatan Sendana.
Sedangkan di lokasi sejumlah petugas dan warga masih tetap berjaga-jaga mengantisipasi api bisa kembali terjadi.(edy/ade)