PAREPOS. CO. ID, MAJENE– Setelah lama dinantikan, akhirnya Bupati Majene, H Lukman secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Majene formasi tahun 2019 lalu. Penyerahan SK tersebut diperuntukan kepada 66 CPNS yang lulus tahun 2019. Acara yang diwarnai kekecewaan itu berlangsung di halaman Pendopo Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Majene, Senin 8 Februari 2021.
Sebelum acara penyerahan SK, Bupati Lukman nampak terlihat kecewa dan kesal. Itu lantaran, Bupati Majene lebih awal hadir. Sedangkan masih ada peserta CPNS yang belum hadir tepat waktu. Padahal acara sudah mau dimulai. Sehingga, hal wajar jika Bupati Lukman kembali menyoroti kedisplinan CPNS karena terlambat hadir di acara penyerahan SK CPNS yang telah mereka nantikan. Diketahui dari total 66 CPNS formasi 2019 terdapat tujuh orang diantaranya terlambat datang tepat waktu.
Karena itu, Lukman mengingatkan para CPNS, agar mampu menjaga kode etik yang salah satunya adalah kedisplinan yang dimiliki setiap pegawai. Artinya, diharapkan bisa hadir tepat waktu dan memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cepat dan tepat waktu pula. Lukman mencontohkan, jika seorang bidan yang tidak tepat waktu memberikan pelayanan, maka bisa saja nyawa pasien yang menjadi taruhannya. “Negara Jepang tumbuh sangat maju dan besar, karena dengan budaya displin yang dimilikinya, “ tegas Lukman.
Karenanya bagi yang mendapatkan SK CPNS harus bisa menjaga kedisiplinan dalam menjalankan tugas. Terlebih merupakan suatu kebanggaan serta suatu impian. Untuk itu, bekerja dengan tulus dan semangatnya harus tetap dijaga dengan baik. Mantan Wakil Bupati Majene itu juga berharap, agar nawaitu menjadi seorang PNS tidak berubah. Artinya, setelah dinyatakan lulus masih semangat, kemudian saat mendapat SK CPNS justru terlambat satu jam dalam berkantor, kemudian saat menjadi PNS termbat hingga berjam-jam.
Hal seperti itu yang tidak dikendaki bersama. ” Kita dari awal ingin mengabdi kepada masyarakat. Sehingga tentunya nawaitu jangan berubah. Hari ini kita lanjutkan jangan sampai setelah mendapat SK PNS hadir justru bisa molor sampai berjam-jam,” tambahnya. Pada penyerahan SK CPNS tersebut selain dihadiri Bupati Majene, juga dihadiri, PJ Sekda Majene, Masriadi Nadi Atjo, Kepala Bapeda, Adlina Basharoe, Kepala BKAD, Kasman, Kepala BKSDM, Andi Pawelloi serta Kadis PK PP Majene, Lies Herawati dan undangan lainnya. (edy/B)
