Sasar Warga Isoman, Alumni SMPN 5 Bagi Sembako

KILASSULAWESI.COM, PAREPARE — Ikatan Keluarga (IKA) Alumni SMPN 5 Parepapare membantu masyarakat kota yang melakukan isolasi mandiri (isoman) dirumah karena Covid-19. Bentuk sumbangan yang diberikan Ika Alumni yang diketuai oleh Direktur Jenderal Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian RI, Muh Hatta berupa paket sembako.

Sebanyak 4 titik wilayah jadi sasaran di Parepare, yakni Kelurahan Lompoe, Kelurahan Lemoe, Kelurahan Bukit Indah dan Kelurahan Lakessi. Warga didatangi tim penyaluran donasi yang dipimpin Ketua Harian, H. Makmur bersama Ketua Pelaksana Abdul Wahid, Sabtu ,14 Agustus 2021.

Ketua Umum Ika Alumni SMPN 5 Parepapare, Muh Hatta mengatakan, pihaknya bersama pengurus merasa terpanggil untuk membantu masyarakat Parepapare yang terdampak Covid-19.

“Alhamdulillah hari ini saya bersama teman2 pengurus IKA Alumni SMP 5 Parepare merasa terpanggil untuk membantu saudara kita yang terpapar covid, dan terdampak pandemi covid,” kata mantan Kabag Humas Pemkot Parepare tersebut.

Sebanyak 500 paket bantuan akan disalurkan dengan sasaran seluruh wilayah kota. Ia mengaku bekerjasama dengan kelurahan dan puskesmas untuk mengakses data penderita Covid-19 yang melakukan isoman.”Insya Allah kita dari alumni membagikan sekitar 500 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, gula, abon/ikan kaleng dan vitamin. Bantuan ini mungkin memang tak seberapa nilainya, tapi inilah wujud kepeduliaan kami dari SMP Negeri 5 Parepare. Harapan kami tentunya bantuan ini dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak langsung covid-19,”kata Dirjen Pupuk dan Pestisida Kementan tersebut.

Sementara, salah satu anggota tim penyaluran Muh Rusdi mengatakan hari pertama pembagian paket timnya sudah mendatangi puluhan rumah warga terdampak. “Kami bersama tim sudah membagikan paket bantuan kepada sekira 50 warga penderita. Insya Allah Senin depan akan kami lanjutkan,” katanya

Rusdi menjelaskan, puluhan anggota Ika alumni turun langsung bersama pihak kelurahan dan puskesmas di empat wilayah sasaran. Keterlibatan pihak kelurahan dan puskesmas kata dia karena kebutuhan data penderita Covid-19 yang melakukan isolasi. “Kami bekerjasama dengan kelurahan dan puskesmas untuk mendapatkan data penerima,” imbuhnya.(wal/B)

Pos terkait