PANGKEP, KILASSULAWESI– Sejarah pemenuhan akan kelistrikan untuk daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (3T), khususnya di wilayah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) mulai terasakan. Bahkan, masyarakat di wilayah kepulauan kini mulai dapat menikmati akses listrik selama 24 jam.
Salah satunya, upaya Pemerintah Desa (Pemdes) Mattiro Ujung, Kecamatan Liukang Tupabiring dalam upaya memaksimalkan penerangan dan kebutuhan akses listrik di wilayahnya. Hal itu diungkapkan, Kepala Desa Mattiro Ujung, Hasanuddin, Selasa, 13 Juni 2023, dimana selain malam hari, warga juga sudah bisa menikmati akses listrik di siang hari.
Hasanuddin mengakui, sejak 2017 lalu diawal periode pertamanya menjabat. Desanya mendapatkan bantuan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terpusat dari Kementrian ESDM. PLTS tersebut ditempatkan di Pulau Kapoposang.
Lalu, mantan Ketua HMI Pangkep itu menjelaskan, seiring berjalannya waktu lewat Anggaran Dana Desa (ADD) di Tahun 2019-2020. Alhamdulilah, kami berhasil menerangi Ibukota Desa yakni Pulau Pandangan dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD), yang sebelumnya kedua pulau tersebut sama sekali tidak memiliki penerangan.
Namun, beberapa bulan lalu PLTS yang menerangi Pulau Kapoposang yang telah berlangsung 6 tahun sudah mulai drop atau bermasalah. Dan lewat ADD tahun 2023, Pemdes Mattiro Ujung kembali menganggarkan perbaikan PLTS tepusat yang ada di Pulau Kapoposang. ” Dan hingga sekarang, PLTS terpusat kini dinikmati oleh warga Pulau Kapoposang dengan jam operasi 24 jam,”ujarnya.
Terpisah, Tenaga Ahli Bupati Pangkep, H Rizaldi Parumpa mengakui, upaya yang dilakukan Pemdes Mattiro Ujung patut diberikan acungan jempol. Karena upayanya tersebut tak lepas dari tujuan utamanya untuk meningkatkan taraf hidup dan perekonomian warganya.
Bukan hanya itu, kata Rizaldi, program tersebut sejalan dengan program pemerintah pusat dan daerah. Pemkab Pangkep sendiri terus berupaya berkomitmen dalam transformasi akses listrik untuk mencerdaskan masyarakat agar mencerdaskan bangsa. ” Kita berharap akses listrik 24 jam ini dapat memberikan manfaat ekonomi dan membantu kegiatan belajar mengajar utamanya dalam penggunaan internet disiang hari,” ujar mantan Wakil Ketua DPRD Pangkep yang pada Pileg 2024 maju ke Senayan melalui Partai NasDem.(*)
