Sorot Lelang Randis Pemkab Bone, Adriani AP: Kepentingan Pribadi yang Kebablasan

BONE–Politisi PPP yang juga Anggota DPRD Kabupaten Bone, Hj Adriani Alimuddin Page menyoroti kebijakan pemerintahan sebelumnya yang terlalu cepat melelang kendaraan dinas operasional (Randis) roda empat bupati dan wakil bupati.

Akibatnya, bupati dan wakil bupati saat ini harus menggunakan mobil pribadi untuk operasional sehari-hari.

“Sungguh suatu kekeliruan bagi pemerintah sebelumnya. Pengadaan dan penggunaan randis pejabat lama mestinya tidak buru-buru dilelang, karena masih layak pakai oleh Bupati dan Wakil Bupati periode saat ini. Itu aset daerah,” ucapnya.

“Ini kepentingan pribadi pejabat lama yang kebablasan, tidak memikirkan kondisi keuangan daerah,” ucapnya.

Akibatnya, pemerintahan saat ini khususnya wakil bupati Bone harus menggunakan mobil pribadi untuk operasional sehari-hari.

“Kasihan Wabup jika menggunakan kendaraan pribadi untuk keperluan dinas,” ucapnya

Idealnya randis yang lama kata legislator empat periode ini, dilelang setelah ada penggantinya.

“Kalau masih layak pakai kenapa mesti dilelang. Lelang kan tidak mutlak dilakukan,” pungkasnya.

Diketahui, akibat tidak adanya Randis, Wakil Bupati Bone, Andi Akmal Pasluddin terpaksa menggunakan mobil pribadi.

Wabup sendiri, menolak adanya penganggaran mobil dinas baru tahun ini. Bagi Andi Akmal, kepentingan pelayanan masyarakat jauh lebih penting.

Ia pun mengikhlaskan anggaran pengadaan mobil dinas jenis Alphard dialihkan untuk perbaikan infrastruktur dan penanganan sampah di Bone

“Saya relakan dan ikhlaskan anggaran pengadaan mobil dinas Alphard untuk wakil bupati sebesar Rp1,5 Miliar untuk dialihkan ke Infrastruktur jalan dan penanganan sampah di Bone, sekaligus untuk penghematan dan refocusing anggaran untuk masyarakat,” ucapnya.

Wabup Andi Akmal menegaskan, bupati dan wakil bupati harus memberi contoh penghematan anggaran.

“Kalau anggaran dinas, anggaran OPD dipotong maka kita yang harus pertama memberi contoh. Saya memang sudah sampaikan dari awal sebelum dilantik, bahwa tidak akan menggunakan anggaran pengadaan mobil dinas wakil bupati. Saya lebih baik alihkan ke program yang lebih bermanfaat untuk masyarakat,” tukasnya.

Mantan Anggota DPR RI dua periode ini mengaku memilih menggunakan mobil pribadinya jenis Mercy dan Pajero untuk menunjang kegiatan operasionalnya sebagai wakil bupati.

“Mohon doanya masyarakat Bone untuk kami Pak Bupati Bone (Andi Asman Sulaiman) dan Wabup Bone, bisa membawa Bone yang lebih baik Insya Allah,” tutup politisi peraih gelar doktor sosiologi ini.

*

Pos terkait