KILASSULAWESI.COM,SIDRAP— Ratusan rumah dan ribuan hektare areal persawahan terendam banjir di dua wilayah kecamatan di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap). Bupati Sidrap, H Dollah Mando, Kamis 16 Juli, kemarin mantau langsung kondisi warganya di dua wilayah tersebut.
Dalam kunjungannya di Kelurahan Wette’e, Kecamatan Panca Lautang, Bupati dengan menggunakan perahu bermotor berkeliling melihat pemukiman warga yang terendam air. Bupati didampingi Camat Panca Lautang, H Muhammad Basri, Lurah Wette’e, Hastina, Ka SPK Polsek Panca Lautang, Aiptu GD Caya.
Diwilayah ini, tercatat 105 unit rumah yang terendam banjir di Kelurahan Wette’e. Sementara sekitar 155 hektare (ha) areal persawahan yang sudah ditanami, ikut terendam.
Selanjutnya di Desa Teteaji, Kecamatan Tellu Limpoe. Kunjungan Dollah Mando disambut Camat Tellu Limpoe, Andi Mauraga, Danramil 1420-02, Kapten Haryono, Kapolsek Tellu Limpoe, Iptu Zakaria. Di tempat itu, sedikitnya 100 unit rumah serta sekitar 1.005 hektar lahan sawah yang telah ditanami terendam.
Bupati Sidrap mengatakan, akan segera mengirimkan bantuan bambu untuk menghalau enceng gondok. Selain itu, Ia akan menyalurkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak banjir. Kepada aparat setempat, Dollah menekankan pelaksanaan posko siaga banjir. “Kita juga menyiapkan petugas kesehatan guna mengantisipasi masyarakat yang terserang penyakit,” harapnya. (*/ade)