KILASSULAWESI.COM,PANGKEP- Dalam upaya meningkatkan pengolahan dari hasil perikanan dan pertanian. Bupati Pangkep, HM Yusran Lalogau tak segan-segan untuk melakukan pelibatan para peneliti. Tujuannya agar kedua sektor, baik pertanian maupun perikanan lebih meningkat dan pengelolaan hasilnya nantinya bermanfaat untuk masyarakat. “Melalui kegiatan ini akan dilakukan kolaborasi dengan para peneliti baik dibidang perikanan dan pertanian. Itu untuk meningkatkan dan mengethhui permasalahan permasalahan yang ada di lapangan,” katanya, Rabu, 29 September 2021.
Bupati menambahkan, apa yang menjadi persoalan atau permasalahan selama ini pada sektor perikanan dan pertanian, dengan pelibatana peneliti akan menemukan solusi. “Tentunya kegiatan ini, kedepannya saya harapkan mampu mendongkrak ekonomi masyarakat Kabupaten Pangkep,” ujarnya.
Lembaga Penelitian Pengembangan Masyarakat, Prof Andi Alimuddin Unde mengatakan, akan berupayakan bersama para peneliti dibidang pertanian dan perikanan Universitas Hasanuddin (Unhas) melalui kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam memajukan sentra ekonomi masyarakat.
Dimana, letak topografi Pangkep sangat mendukung dari sektor pertanian dan perikan dan merupakan faktor utama. “Sumber daya alam Kabupaten Pangkep sangat mendukung, untuk peningkatan di bidang sektor perikanan dan pertanian,”katanya.
Kepala Dinas Perikanan Pangkep, Andi Farida dalam kegiatan itu, memaparkan beberapa perkembangan yang sedang dihadapi petani seperti bandeng yang jadi primadona, garam yang hasil produksinya mulai meningkat, serta rumput laut yang mulai berkembang pembudidayaannya di masyarakat pesisir Kabupaten Pangkep.
Senada, Kepala Dinas Pertanian Pangkep Agustina Wangsa, mengatakan suatu kesukuran besar bagi masyarakat dengan adanya kegiatan ini. ” Kita berharap hasil panen bisa lebih meningkat, seperti jeruk besar yang menjadi primadona kabupaten pangkep agar kiranya bisa memberi ilmu kemasyarakat seperti penanganan hama, pembibitan dan peningkatan hasil panen,” katanya.(ade)