PAREPARE, KILASSULAWESI–Kemenangan pasangan calon (Paslon) No Urut 3 Tasming Hamid-Hermanto (TSM-MO) menjadi langkah awal untuk perubahan dan kesejahteraan masyarakat Kota Parepare. Hal ini ditegaskan oleh Ketua Tim Pemenangan TSM-MO, Mustapa Andi Mappangara, dalam orasi kemenangan di Posko Induk TSM-MO, Rabu, 27 November 2024, malam.
“Hasil perjuangan ini adalah satu tekad bersama untuk perubahan, dengan memenangkan TSM-MO. Ini adalah hadiah kemenangan bagi masyarakat Kota Parepare,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Calon Wali Kota Parepare, H. Tasming Hamid, yang didampingi Calon Wakil Walikota Parepare, H. Hermanto, menyampaikan bahwa kemenangan besar dari hasil real count tidak membuat TSM-MO jemawa. “Kita tetap menunggu hasil resmi KPU, walau dipastikan hasilnya tidak jauh sama dengan apa yang kita raih malam ini,” bebernya.
Tasming menyampaikan bahwa ini menjadi tanda baik bagi masyarakat Parepare. “Marilah kita rayakan kemenangan ini dengan sederhana, tunggu waktu tepat untuk kita rayakan dengan besar-besaran,” imbuhnya. Dalam kesempatan itu, TSM-MO menyampaikan terima kasih kepada partai pengusung dan pendukung, di antaranya Partai NasDem, Hanura, PKS, PDI Perjuangan, dan PSI. “Bukan hanya itu, para jenderal lapangan seperti H. Yasser Aslam Tjanring, Suyuti, H. Muhabbar, H. Hamzah, H. Bachtiar, H. Syamsul Latanro, Asmawati, dan semuanya yang tak bisa disebut satu per satu. Tak lupa pula, Ketua Tim Pemenangan TSM-MO, Mustafa Andi Mappangara, yang telah kami anggap sebagai orang tua,” bebernya.
Sebelum menutup sambutannya, Tasming Hamid kembali menegaskan bahwa hasil real count tak akan jauh beda dengan apa yang akan diumumkan KPU. “Ini adalah kemenangan seluruh masyarakat Parepare. Mari saling menghargai, semua yang maju adalah yang terbaik. Namun, ada yang terbaik yakni TSM-MO. Jangan saling mencaci, menghujat, karena tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat Parepare,” tutupnya.
Dari data yang masuk 100 persen hasil real count, pasangan calon TSM-MO meraih 38.436 suara atau 43 persen, disusul Erat Bersalam 24.645 suara atau 28 persen, ANH-TQ 15.941 suara atau 18 persen dan MZ Berbakti 10.059 suara atau sekitar 11 persen.(*)
