Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi: Pelepasliaran Satwa Langka dan Tukik di Tolitoli

TOLITOLI, KILASSULAWESI–Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui unit usahanya Fuel Terminal Tolitoli melaksanakan kegiatan pelepasliaran burung Maleo, Pleci, Perkutut, Terucut, dan tukik (anak penyu) pada Jumat, 31 Januari 2025 di pesisir Tolitoli.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung konservasi satwa langka serta menjaga keseimbangan ekosistem laut dan darat.

Bacaan Lainnya

Inisiatif ini selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama SDG 14 Life Below Water dan SDG 15 Life on Land. Pelepasliaran ini merupakan bagian dari upaya melestarikan ekosistem laut dan darat serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian alam. Kolaborasi dengan berbagai pihak juga mendukung SDG 17 Partnerships for the Goals.

Kegiatan ini dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan berbagai instansi terkait di Tolitoli. Selain pelepasliaran satwa, acara ini juga mencakup lomba dayung dengan 67 peserta tunggal dan 40 peserta ganda, serta program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR).

Fuel Terminal Manager Tolitoli, Alfian Rifai, menegaskan bahwa keberadaan Fuel Terminal tidak hanya untuk menjaga ketahanan energi, tetapi juga berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat sekitar. Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menambahkan bahwa kegiatan ini mencerminkan komitmen berkelanjutan Pertamina dalam menjaga lingkungan dan mendukung komunitas setempat.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program dan produk Pertamina, kunjungi website mypertamina.id atau hubungi Pertamina Call Center (PCC) di 135.(*)

Pos terkait