Balitbang Luncurkan Buku Sejarah dan Maritim Indonesia

PARE POS.CO.ID,MAJENE— Pemkab Majene melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Majene telah meluncurkan sekaligus bedah Buku Sejarah dan Maritim Indonesia. Serta membuat nota kesepakatan (MoU) dengan PT Ombak Yogyakarta di ruang pola Kantor Bupati Majene, Kamis 12 Maret 2020.

Pada acara itu turut hadir Asisten III bidang Administrasi dan Umum yang mewakili Bupati Majene, Drs Abd Hamid, Kepala Balibangda Sulbar, Muh. Jamil Barambangi, Direktur PT Ombak Yogyakarta Muhammad Nursam, Peneliti Maritim Mandar, Muh Ridwan Alimuddin, Asisten I Setda dan Para Pimpinan OPD, Pimpinan PTN Majene, para Kabag, para Pimpinan Organisasi Wanita serta para kepala sekolah.

Bacaan Lainnya

Menurut Kepala Balitbangda Majene, H Mithar, dalam sambutannya mengatakan, tujuan pelaksanaan acara tersebut adalah, diseminasi hasil hasil penelitian dilaksanakan untuk menyampaikan hasil penelitian dan pengembangan serta kegiatan penunjang di Balitbang Kabupaten Majene.

Sehingga lanjutnya, kegiatan peluncuran buku ini merupakan salah satu upaya untuk menyampaikan informasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Seperti sejarah budaya maritim di Indonesia yang diperoleh dengan cara efisien, efektif dan aplikatif melalui kerjasama Balitbang Kabupaten Majene dengan penerbit PT Ombak Yogyakarta.

Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 100 orang, terdiri dari OPD, lurah, Kades, Kasek SMA – SMP sederajat, pimpinan organisasi masyarakat dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya.

Kepala Balitbangda Sulbar, Muh Jamil Barambangi, menyebutkan selama ini masyarakat kurang mengapreseasi apa yang dilakoni para peneliti, budayawan dan pelaku seni di Sulbar.

“Dengan demikian hari ini saya sangat apreseasi dan bersyukur karena Balitbang Kabupaten Majene telah mencoba satu kegiatan yang sifatnya otentik, yakni melakukan kerjasama dengan Penerbit PT Ombak Yogyakarta untuk mencoba mengolaborasi apa yg dimiliki dan menjadi potensi Mandar Majene saat ini, salah satunya dalam segi potensi kelautan, potensi kemaritiman yang kita miliki,” katanya.

Ia berharap jajaran perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Majene dapat membantu pihaknya untuk membuat potensi kelautan tersebut untuk dapat diangkat ke permukaan dan menjadi sumber ekonomi masyarakat Sulbar.

Sementara Asisten Bidang Administrasi dan Umum, Drs. H. Abdul Hamid, yang mewakili Bupati Majene , Fahmi Massiara mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk kepedulian pemerintah Kabupaten Majene terhadap pembangunan dari pengembangan potensi daerah. Terutama pada sektor kemaritiman yang ditandai dengan peluncuran buku oleh penerbit Ombak Yogyakarta tentang Sejarah dan Budaya Maritim Indonesia.

“Tentunya kita berharap, Balitbang dapat menjadi tempat dan ruang riset yang bisa memberi kontribusi besar terhadap pengembangan daerah yang lebih baik dengan berbagai inovasi, ide dan sebagai media komprehensif dan terpercaya sebagai sumber informasi seputar pemerintahan di bidang penelitian serta pengembangan di wilayah Kabupaten Majene,” pungkas mantan Kepala Balitbang Majene itu. (edy)

Pos terkait