PAREPOS. CO. ID, MAJENE- Akibat gempa bumi berkekuatan 6,2 Magnitudo yang mengguncang wilayah Sulawesi Barat termasuk di Kabupaten Majene, mengakibatkan sejumlah bangunan rusak berat. Baik rumah penduduk, bangunan pemerintah seperti sekolah dan sarana kesehatan turut hancur. Selain itu infrastruktur jalan jembatan juga banyak terputus karena longsor yang terjadi.
Seperti sejumlah ruas jalan di wilayah Kecamatan Malunda dan Ulamanda mengalami kerusakan parah. Terutama tertutupnya akses jalan utama yang menghubungkan dua kecamatan tersebut. Namun, saat ini dari press release Kodim 1401 Majene menyebutkan, setelah beberapa hari tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat kini jalan ruas yang tertutup itu di Kecamatan Ulumanda sudah mulai berangsur bisa dilewati kendaraan.
Komandan Kodim 1401 Majene yang juga sebagai Ketua Satgas Bencana Alam Gempa Bumi Majene, Letkol. Inf. Yudi Rombe menyampaikan, saat ini tersisa satu titik ruas jalan yang belum tembus dari lima titik longsor parah.
“Atas kerja keras semua pihak dari lima titik ruas jalan tertutup longsor kini tersisa satu titik yang belum tembus kendaraan. Akan tetapi, di lapangan terus dilakukan pembenahan serta pembersihan material longsor. Tentunya, diharapkan dalam waktu dekat ruas jalan tersebut sudah bisa dilewati kendaraan. Sehingga bisa mempermudah arus transfortasi warga yang melewatinya, “pungkasnya. (edy/B)