KILASSULAWESI.COM, PAREPARE–Mendikbudristek telah memberikan izin diadakannya sekolah tatap muka untuk wilayah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1-3. Namun, Pemerintah Kota Parepare memasuki PPKM Level 3 aktifitas belajar daring sampai saat ini masih terus dilakukan. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Parepare, Arifuddin Idris, Selasa, 24 Agustus 2021.
Untuk mengembalikan anak-anak ke pembelajaran tatap muka (PTM), kata Arifuddin, harus ada dua yang siap yaitu sekolah dan orang tua dalam konteks murid.
“Untuk sekolah sendiri sudah siap karena semua guru-guru yang ada di Kota Parepare 86-90 % telah melakukan vaksin. Selain itu tentunya harus menerapkan prokes dalam artian menyiapkan hand sanitizer, memakai masker dan jaga jarak”, ujarnya.
Mengenai kebijakan Presiden Jokowi yang menyatakan semua pelajar di tanah air boleh melaksanakan tatap muka jika sudah vaksin. ” Tentunya kami siap, jika hal itu di terapkan di Kota Parepare. Maka untuk itu, kami dinas pendidikan siap mengadakan tatap muka. Dan kami siap mengedukasi terkait vaksin, hanya saja untuk saat ini belum ada program dari pusat dan ketersediaan vaksin masih kurang, terlebih melihat jumlah pelajar di Kota Parepare begitu banyak,”jelasnya.
Sekiranya, lanjutnya dengan adanya kebijakan tersebut sekolah tatap muka bisa saja dilakukan bagi daerah yang zona hijau. Namun, saat ini Kota Parepare belum memasuki zona hijau apa lagi masih dalam pemberlakuan PPKM level 3. Untuk melakukan sekolah tatap muka, Dinas Pendidikan dan tim satgas penanganan covid -19 tentunya juga berkewajiban membuat pertimbangan kepada bapak Wali Kota selaku pimpinan daerah.(mg1/B)
