KILASSULAWESI.COM, PANGKEP — Pemerintah Kabupaten Pangkep adalah gudang inovasi. Nyatanya, sejumlah inovasi telah diraih yang berbuah hasil berupa penghargaan, baik tingkat nasional hingga internasional. Salah satunya, inovasi kelas perahu yang telah mendunia.
Kepala Bagian Organisasi Pemkab Pangkep, Imam Takbir menyampaikan, Pangkep tidak pernah absen dalam setiap ajang inovasi yang digelar baik pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.
Bahkan, setiap tahunnya Pangkep selalu meraih penghargaan kompetisi pelayanan publik. Baik yang diselenggarakan oleh pemerintah provinsi maupun Kementerian PAN-RB. “Alhamdulillah, setiap tahun Pangkep tidak pernah kosong dalam meraih penghargaan. Baru-baru ini, pemerintah dibawah kepemimpinan HM Yusran Lalogau menerima penghargaan Top 30 inovasi pelayanan publik oleh Kemen PANRB. Bupati juga telah melakukan presentasi dan wawancara inovasi Top Terpuji Kemen PAN-RB,”jelasnya.
Menyongsong tahun 2022, lanjut Imam, bagian organisasi mulai melakukan persiapan. Mengajak para inovator untuk terus bergerak dan melakukan akselerasi. Melalui kegiatan sosialisasi inovasi pelayanan publik, para inovator diajak untuk melakukan uji kelayakan terhadap inovasi yang telah ada. “Kegiatan ini sangat penting, sebagai bagian dari persiapan, inovasi-inovasi yang ada akan kita uji kualitasnya pada tingkat propinsi dan pusat,”ungkapnya.
Terpisah, Bupati Pangkep, HM Yusran Lalogau pada setiap kesempatan, terus menekankan kepada jajaran OPD dan ASN untuk terus melahirkan inovasi. Inovasi-inovasi itu, dihadirkan sebagai bentuk pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Bahkan, dirinya sangat mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada ASN yang melahirkan inovasi.
Sebelumnya, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman telah memberikan semangat serta motivasi bagi kepala daerah juga dinas terkait agar lebih mengembangkan potensi yang ada serta berani untuk berkarya.
“Selamat bagi yang berhasil masuk menjadi yang terbaik. Saya berharap ini menjadi motivasi untuk makin memaksimalkan dalam melayani masyarakat yang tentunya juga menjadi inovator daerah lain untuk menghadirkan pelayanan yang memudahkan warga,”ujarnya.
Dia juga berharap inovasi-inovasi yang lahir dapat terpakai, dikembangkan, beradaptasi, dan dilakukan pembaharuan guna mengoptimalkan layanan untuk publik. “Kedepannya kita berharap inovasi – inovasi ini dapat terpakai, dikembangkan, beradaptasi, dan dilakukan pembaharuan untuk mengoptimalkan layanan kepada masyarakat,”tutupnya.(ade)
