JAKARTA, KILASSULAWESI– Dikutip melalui Instagram Humas Mabes Polri, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan instruksi kepada para staf jajarannya agar bisa menjalankan tugas sebagai anggota polisi sebagai pengaman dan pengayom masyarakat.
Kapolri Listyo Sigit secara tegas menyampaikan bahwa dirinya tidak segan mencopot jabatan setiap anggota Polri, dan tidak perduli, Kapolres, Kapolda bahkan tingkatan lebih tinggi. Kapolri meminta jajaranya untuk tegas menindak segala bentuk kejahatan pelanggaran tindak pidana yang meresahkan masyarakat, mulai dari peredaran gelap narkoba, pertambangan tanpa izin atau illegal mining hingga perjudian.
“Mulai dari peredaran narkotika, perjudian baik konvensional ataupun online, adanya pungutan liar (pungli), illegal mining, penyalahgunaan BBM, dan LPG, sikap arogan hingga adanya keberpihakan anggota dalam menangani permasalahan hukum di masyarakat,” kata Sigit dalam kegiatan video conference kepada seluruh jajaran mulai dari tingkat Mabes Polri hingga Polda jajaran seluruh Indonesia.
Jenderal bintang empat itu menyebutkan, ia telah lama mengeluarkan perintah dalam pemberantasan tindak pidana perjudian. “Saya ulangi, yang namanya perjudian apakah itu judi darat, judi online, dan berbagai macam bentuk pelanggaran tindak pidana lainnya harus ditindak,” katanya.
Mantan Kabareskrim Polri itu juga menegaskan bahwa ia tidak akan mentolerir bila ada pejabat Polri yang terlibat dalam tindak pidana tersebut. “Saya tidak memberikan toleransi kalau masih ada kedapatan, pejabatnya saya copot, saya tidak peduli apakah itu Kapolres, apakah itu direktur, apakah itu Kapolda saya copot. Demikian juga di Mabes tolong untuk diperhatikan akan saya copot juga,” tegas Sigit.
Dalam pengarahannya, Sigit pun meminta kepada seluruh jajaran untuk memiliki komitmen yang sejalan dan selaras terkait dengan pemberantasan segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat. Menurut dia, hal itu dilakukan guna menjaga marwah dari institusi Polri untuk menjadi lebih baik dan meraih kembali kepercayaan publik kedepannya.
“Sekali lagi saya tanya kepada rekan-rekan, yang tidak sanggup angkat tangan. Kalau tidak ada berarti kalian semua, rekan-rekan semua, masih cinta institusi dan saya minta kembalikan kepercayaan masyarakat kepada Polri, kepada institusi, sesegera mungkin,” pesan Sigit.
Lebih lanjut Kapolri meminta Propam untuk turun mengawasi aktivitas setiap anggota polri. “Hukum harus ditegakkan seadiladilnya tidak pandang bulu, ini merupakan perintah dari pimpinan tertinggi, laksanakan saja,” ujar Listyo Sigit. Kapolri yakin dari 430 ribu personel polri, masih banyak personel-personel polri yang baik dan memberikan kinerja yang baik sehingga masyarakat dapat merasakan dan melihat lebih banyak polisi yang baik.(*)