MAJENE, KILASSULAWESI -Uji coba makan bergizi gratis sudah mulai dilakukan di beberapa sekolah di Sulawesi Barat. Termasuk di beberapa sekolah di kabupaten Majene. Seperti yang dihadiri Kapolres Majene AKBP Toni Sugadri bersama Pjs Bupati Majene Habibi Azis dan sejumlah pejabat Pemkab Majene lainnya.
Apalagi uji coba makan bergizi gratis tersebut turut dihadiri langsung Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat, Bachtiar Baharuddin didampingi kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Sulawesi Barat, Mithhar. Dalam kunjungannya itu melakukan peninjauan program kegiatan makan bergizi gratis di dua sekolah di dalam kota kabupaten Majene. Seperti di SDN 2 Kampung Baru dan SMP Negeri 2 Majene yang mana Sekolah ini masih berdekatan atau hanya berjarak sekitar 50 meter.
” Pada program ini adalah salah satu program dari bapak Presiden RI Prabowo Subianto yang dimana kegiatan ini banyak manfaatnya yaitu secara ilmiah anak-anak akan tumbuh cerdas dan sehat sekaligus mengatasi masalah stunting dengan tujuan menuju Indonesia emas,” kata Kapolres Majene usai mengikuti kegiatan tersebut, kemarin.
Kapolres Majene AKBP Toni Sugadri menyampaikan apresiasinya terhadap program makan bergizi gratis dan bantuan pendidikan ini dengan harapan agar anak-anak Majene dapat terus bersekolah dengan semangat dan mencapai prestasi yang lebih baik di masa mendatang.
Dalam kegiatan itu, kapolres Majene juga terlihat ikut berpartisipasi membagikan makanan tambahan kepada siswa-siswi yang disambut hangat oleh para siswa di dua sekolah itu.
Di akhir acara, Pj. Gubernur Sulawesi Barat Bachtiar Baharuddin, didampingi Pjs. Bupati Majene Habibi Aziz dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Majene, termasuk Kapolres Majene AKBP Toni Sugadri, juga memberikan bantuan seragam sekolah dan alat tulis menulis kepada para siswa-siswi yang kurang mampu.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap pendidikan dan kesejahteraan siswa dari keluarga pra-sejahtera di wilayah Majene,” ucap Pj Gubernur Sulawesi Barat.
Kegiatan itu disambut positif oleh pihak sekolah dan masyarakat sekitar yang berharap agar program-program semacam ini dapat berkelanjutan demi kesejahteraan pendidikan dan kesehatan siswa-siswi di kabupaten Majene sesuai yang diharapkan bersama. (Ahp)
