KILASSULAWESI.COM, MAJENE—Produk unggulan atau hasil kerajinan Rutan Kelas II B Majene dan Lapas Polewali, Provinsi Sulbar saat mengikuti Trade Expo Indonesia menjadi perhatian khusus dan menarik setiap pengunjung. Baik warga Indonesia dan tidak ketinggalan pula warga negara asing.
Hal itu disampaikan Kepala Rutan Kelas II B Majene yang juga sebagai Plh Kalapas Polewali, I Wayan Nurasta Wibawa, Rabu 16 Oktober 2019.
Wayan Nurasta menambahkan, bahwa bertempat di Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten, Rabu 16 Oktober 2019, dalam Acara Trade Expo Indonesia yang ke-34, Rutan Majene dan Lapas Polewali turut andil dalam menampilkan sejumlah Produk Unggulan Kreatif Hasil Karya Narapidana tersebut.
“Dari pengamatan sejumlah produk Unggulan Hasil Karya Narapidana dari Rutan Majene dan Lapas Polewali tersebut menjadi perhatian bagi seluruh pengunjung. Bukan hanya dari warga negara Indonesia tapi juga di kunjungi oleh warga asing dari berbagai Negara,” ungkap Wayan pria kelahiran Gianyar Bali tersebut.
Dia melanjutkan, sesuai dengan tujuan dari Trade Expo Indonesia ini Produk Unggulan Hasil Karya Narapidana dari dua UPT Sulawesi Barat tersebut akan dipromosikan ke pasar global karena produk tersebut merupakan produk Nasional yang berkualitas.
Disisi lain dalam acara kali ini Ibu Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami menyempatkan diri untuk berkunjung di stand Pamaran Rutan Majene dan Lapas Polewali. Dalam kunjungannya beliau sangat mendukung peningkatan Produk Unggulan Narapidana yang ada di Sulawesi Barat sehingga dapat di eksport di pasar global.
” Saya juga menyampaikan selaku Karutan Majene dan sekaligus Plh Kalapas Polewali melalui Kesempatan ini adalah kesempatan yang sangat bagus dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas produk unggulan hasil karya narapidana di Sulawesi Barat khususnya di Rutan Majene dan Lapas Polewali”, kunci Wayan Karutan Majene ke 14 ini. (edy/ade)