KILASSULAWESI.COM, PAREPARE — Komunitas Pendakwah Keren (KPK) Zona Sulawesi bersama Jembatan Orang Baik (JOB) dan Pasukan Amal Saleh (Paskas) menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam di Mamuju dan Majene, dengan menggerakkan empat armada.
Bendahara KPK, Muhammad Arafah, mengatakan, sumber donatur dari KPK Se-Indonesia, mengirimkan finansial melalui rekenkng. Dikatakan, KPK Parepare yang diamanahkan untuk mengirimkan donasi tersebut. Ia menambahkan setelah uang terkumpul, ditukar dengan barang yang dibutuhkan korban seperti, perlengkapan bayi, makanan cepat saji, dan santunan lainnya.
“Kita bekerjasama agar banyak titik yang tersentuh. Tapi kalau untuk penggelangan dana masing-masing memiliki sumber dana, donaturnya beda. Kalau KPK se-Indonesia yang mengirim, ada dari Kalimantan, Sumatera. Mereka mengirim melalui rekening. Alhamdulillah Parepare yang diamanahkan untuk mengirimkan subsidinya,” katanya.
Kordinator Daerah KPK Parepare, Zulfajar berharap, apa yang diberikan kepada korban bencana alam dapat bernilai ibadah di sisi Allah SWT, dan bisa menyentuh langsung korban bencana alam. Ia juga berharap semua relawan dapat kembali dengan selamat dan sehat.
“Mudah-mudahan donasi ini bisa bermanfaat, bisa menyentuh langsung korban bencana gempa. Inikan dua lokasi kita ini Majene dan Mamuju. Mudah-mudahan donatur yang memberikan sumbangsinya dilipat gandakan rezekinya, dan juga tolak bala dari segala macam bahaya,” harapnya.
Ia mengatakan, tim KPK juga menyempatkan berziarah ke makam Imam Lapeo, sebelum menyalurkan donasi ke masyarakat yang terkena gempa di Sulawesi Barat. Zulfajar mengatakan KPK hal tersebut karena ia melewati Masjid yang didirikan AGH. Muhammad Thahir atau Imam Lapeo, yang juga menjadi imam pertama di Masjid yang didirikannya itu. “Selain menyalurkan donasi, kita bersama teman-teman KPK Zona Sulawesi menyempatkan berziarah di makam Imam Lapeo”, imbuhnya. (Ana)