KILASSULAWESI.COM,PAREPARE– Masyarakat Kelurahan Lumpue, khususnya jamaah masjid Rahmatan yang berbasis di RW 5, 6, 7 dan sebagian dari RW 4 patut bersyukur kepada Allah SWT. Sebab untuk pertama kalinya, masjid kelurahan ini dikunjungi tiga pejabat teras dan terhormat Kota Parepare selama Ramadan 1442 H (April 2021).
“Untuk itu, perkenankanlah Saya mewakili warga Lumpue, khususnya jamaah masjid Rahmatan menyampaikan selamat datang dan terima kasih atas kunjungannya”, ujar Ketua Pengurus masjid Rahmatan H. Baharuddin Hasyim saat menerima kunjungan Ketua DPRD Kota Parepare Hj. Andi Nurhatina Gustam, S. Sos bersama rombongan.
Selang tiga malam, kata Baharuddin Hasyim, Wali Kota Parepare H. M. Taufan Pawe bersama partner setianya, Wakil Walikota Parepare H. Pangerang Rahim lebih dahulu datang bersama rombongannya untuk silaturahmi dan Tarwih bersama jamaah masjid Rahmatan Lumpue.
“Alhamdu Lillah, malam ke 14 Ramadhan 1442 H ini, kita jamaah masjid Rahmatan kembali kedatangan tamu terhormat yakni, Ibu Ketua DPRD Kota Parepare, Hj. Andi Nurhatina Gustam, S. Sos. Kita bersyukur karena kehadiran para petinggi kita tersebut, tidak terjadwal sebelumnya”, jelas Baharuddin, pensiunan Depot Pertamina Parepare itu.
Andi Nurhatina yang juga mantan Camat Bacukiki Barat itu menjelaskan, salah faktor yang mendorong ia harus hadir di masjid Rahmatan ini karena tahun lalu kita tidak shalat Tarawih di masjid tapi di rumah masing-masing.
Jadi tahun lalu, kata Nyonya Gustam Kasim itu, tidak sempat menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga Kelurahan Lumpue, khususnya jamaah masjid Rahmatan yang telah berjasa mendudukkannya sebagai Anggota DPRD Parepare dari fraksi Partai Golkar.
“Apalagi Saya malah terpilih jadi Ketua DPRD Kota Parepare”, ujar mantan Asisten satu Setdako Parepare ini.
Karena itu, Nurhatina berharap agar Ketua Pengurus masjid Rahmatan dapat meneriman sumbangannya. “Saya menyumbang untuk pembangunan masjid Rahmatan sebagai tanda kasih kepada jamaah karena Allah SWT. Jangan mohon jangan dilihat nilainya”, ujarnya sembari menyodorkan sebuah amplop tertutup kepada Baharuddin tanpa menyebutkan jumlahnya. (*/Ibrahim Manisi)