PAREPARE, KILASSULAWESI — Belum genap lima bulan menjabat sejak dilantik menjadi Ketua KONI Kota Parepare Periode 2022-2026 pada 20 Desember 2022. Zulham Arif yang tak lain merupakan anak mantu dari Wali Kota Parepare Taufan Pawe, tiba-tiba menyatakan mundur secara lisan dari jabatannya saat digelar rapat KONI secara virtual.
Hal itu dibenarkan, Wakil Ketua I Bidang Organisasi KONI Kota Parepare, Fadly Agus Mante perihal mundurnya Zulham Arif. “Iya benar, beliau menyampaikan secara lisan pada rapat pimpinan yang digelar virtual,”ujarnya, Rabu 3 Mei 2023.
Fadly menegaskan tiga poin alasan mundurnya Zulham Arif, pertama disebabkan karena kesibukan sehingga tidak bisa fokus dalam tanggungjawabnya sebagai Ketua KONI. Selanjutnya, karena raihan prestasi dalam pelaksanaan Porda tak sesuai apa yang ditargetkannya serta hal-hal lainnya yang tak mampu dijelaskannya.
Akan tetapi, lanjut Ketua Pemuda Pancasila Kota Parepare itu tidak serta merta menerima alasan tersebut. ” Intinya, pengurus KONI Parepare akan tetap menelusuri apa sebenarnya yang terjadi dibalik mundurnya Zulham sebagai ketua,”tegasnya.
Fadly menegaskan akan membawa persoalan tersebut ke dewan kehormatan KONI Sulsel, karena dianggap hal yang luar biasa. Dengan harapan agar secara kelembagaan bisa diproses, dan lagi pula ini menyangkut marwah dan nama baik organisasi.
Hingga saat ini, KONI Parepare masih menunggu penyampaian secara resmi dan tertulis dari Zulham terkait pernyataan mundur tersebut dari jabatannya sebagai Ketua KONI Parepare.
Disinggung terkait dana KONI, Fadly menyebut sudah menyampaikan laporan pertanggungjawaban keuangan ke BPK yang telah diperiksa oleh lembaga internal dan dinyatakan clear. Sedangkan terkait proses pergantian, lanjut Fadly, semuanya akan mengacu pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
Dalam aturan, apabila pimpinan berhalangan tetap atau mengundurkan diri atau meninggal dunia maka ditunjuk salah satu dari wakil ketua untuk menjadi pelaksana tugas. Atau kesepakatan bersama menunjuk ketua yang baru.(*)
