KILASSULAWESI.COM,POLMAN — Pusat kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Polewali, Kecamatan Binuang yang berada dijalan Poros Polman – Majene, Kamis 27 Agustus, diresmikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Polman Andi Suaib Nawawi. Peresmian itu ditandai pula dengan naiknya status dari puskesamas rawat jalan menjadi rawat inap.
Kepala Puskesmas Polewali Muh Jabir dalam sambutannya mengataka, peresmian Gedung Baru Puskesmas Polewali yang sekaligus naik statusnya dari rawat jalan menjadi rawat inap merupakan restu dari Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar.
Pengoprasian Puskesmas Polewali menjadi rawat inap ini juga telah mendapat persetujuan dari Bupati Polman melalui surat yang ditandatangani langsung oleh Bupati. “Surat oprasional Rawat jalan sudah ada dari Bupati,dan ini semua merupakan Restu dari Pemerintah Daerah dan Dinas kesehatan Kabupaten Polman sehingga Puskesmas Polewali resmi beroperasi untuk melayani pasien rawat inap.
Jabir mengakui, adapun yang dilayani untuk rawat inap yaitu, UGD, Persalinan dan Ambulance. Layanan tersebut stanby dan dibuka 24 Jam yang akan dimulai pada Tanggal 1 September 2020.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Polman, Suaib Nawawi mengaku kalau Puskesmas Polewali ini sudah berstandar rawat inap dan sudah menerima Akreditasi Madya. Artinya apa Puskesmas yang dulunya ini rawat jalan kini ditingkatkan menjadi puskesmas rawat inap. “Kita berharap dengan diresmikanya gedung baru dan naiknya Puskesmas Polewali menjadi rawat inap ini diharap tenaga medisnya mampu memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat agar masyarakat merasa nyaman berobat di puskesmas kita,”harap Andi Suaib.
Puskesmas ini dibangun bukan untuk tenaga kesehatan, namun untuk memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat. ” Saya berharap tenaga medis di Puskesmas Polewali, SDM-nya itu harus bisa berkompetisi, jangan sampai pasien tidak mau berobat disini,”harapnya.(win/B)
