KILASSULAWESI.COM, PANGKEP — Kaum disabilitas akan menjadi perhatian besar bagi Pasangan calon bupati dan wakil bupati (Paslon), Muh Yusran Lalogau dan Syahban Sammana (MYL-SS), di Kabupaten Pangkep.
Hal itu disampaikan MYL, saat melakukan sosialisasi di wilayah Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara, Kamis 29 Oktober, 2020. Melalui Dasa Cita Pangkep Hebat dalam program Pangkep Peduli, para penyandang disabilitas akan mendapatkan hak sama seperti masyarakat umum, utamanya di bidang pendidikan dan pekerjaan.
“Insya Allah para keluarga kita, saudara-saudara kita, yang maaf ada cacatnya di fisiknya akan kita berikan ruang untuk menempuh pendidikan setinggi-tingginya dan juga tempat bekerja. Tidak akan lagi ada yang membedakan,” ujarnya.
Bagi MYL, penyandang disabilitas saat ini tak bisa dipandang sebelah mata. Sebab banyak penyandang disabilitas memiliki kemampuan lebih dari orang normal pada umumnya utamanya dalam pemikiran. “Nah pemikiran mereka yang dibutuhkan saat ini. Jadi kami akan memberikan jaminan bagi masyarakat yang memiliki cacat fisik untuk terus berkarya baik di pendidikannya maupun di usaha kerja,”terangnya.
Di program Pangkep Peduli, MYL mengaku ada satu poin tambahan yang sangat menguntungkan masyarakat. Yakni, pembentukan rumah kreatif perempuan di setiap kecamatan.
“Di sini para ibu-ibu juga akan diberikan bekal pendidikan maupun pelatihan untuk membuka peluang kerja. Baik itu jenis usaha rumahan maupun usaha yang lebih besar,” jelasnya.
Menyikapi program ini, salah satu masyarakat, Mantasia mengaku bersyukur apabila program itu bisa direalisasikan. Sebab gagasan dari MYL-SS itu sangat dibutuhkan oleh keluarganya.
“Saya sangat mendukung MYL-SS. Programnya tepat buat kami. Hal itu (jaminan disabilitas) sangat saya butuhkan. Sebab ada keluargaku yang cacat. Kami merasa dikucilkan, padahal dia memiliki bakat di bidang elektronik. Dengan adanya program itu, insya Allah kami akan terbantu karena jaminan peluang kerja akan sangat terbuka buat kami,”ujarnya. (awi/B)