Boy Rafli Amar Menguat Gantikan Idham Azis jadi Kapolri

KILASSULAWESI.COM,JAKARTA– Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Boy Rafli Amar disebut-sebut menjadi salah satu figur sebagai calon Kapolri pengganti Idham Azis yang akan pensiun. Mantan Kapolda Papua hingga Kadiv Humas Polri itu ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai calon Kapolri pengganti Idham Azis. Boy Rafli akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR RI jika benar-benar menjadi pilihan Presiden Jokowi sebelum menggantikan Idham yang akan pensiun bulan ini.

Anggota Komisi III DPR RI, Supriansa, menanggapi rencana penggantian Kapolri itu. Kata dia, penentuan nama calon Kapolri merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi. Mantan Wakil Bupati Soppeng itu mengakui, seperti lazimnya, Presiden akan mengirim satu nama calon Kapolri ke DPR untuk menjalani fit and proper test di Komisi III.

Bacaan Lainnya

Kata Supriansa, sesuai undang-undang, presiden akan mempertimbangkan usulan dari Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) atau Kompolnas.
“Namun Presiden tetap yang menentukan, karena itu adalah hak prerogatif seorang presiden. Jadi siapapun yang diusulkan dari pimpinan Polri, itu haknya,”jelasnya, kemarin.

Sampai saat ini, kata dia, pihak Istana belum menyampaikan Surat Presiden (Surpres) yang berisi nama-nama calon Kapolri yang sudah ditandatangani Presiden Jokowi, untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR RI. Sementara, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh mengatakan, siapapun pilihan Presiden Jokowi bisa benar-benar yang terbaik, sehingga dapat meneruskan hal-hal baik dari kepemimpinan Kapolri sebelumnya.

Pangeran juga berharap, pengganti Idham Azis nanti, bisa memperbaiki yang menjadi kekurangan sebelumnya. “Dengan begitu, kinerja Polri ke depan semakin baik dan selalu mendapat kepercayaan oleh masyarakat,” kata Pangeran.

Seperti diketahui, Boy Rafli Amar menempuh pendidikan di AKABRI bagian Kepolisian dan lulus pada tahun 1988 dengan pangkat Letnan Dua Polisi (Letda Polisi).
Pada tahun 1991 pangkatnya naik menjadi Letnan Satu Polisi (Lettu Polisi).

Ketika berpangkat Kolonel Polisi pada tahun 1999, dia ditugaskan ke Bosnia sebagai Wakil Komandan Kontingen Garuda XIV.
Karier Boy Rafli Amar mirip dengan Tito Karnavian yang melejit setelah menjabat sebagai Kapolda Papua.

Hal yang sama juga, Boy saat ini menduduki jabatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Perbedaannya, mantan Kapolres Pasuruan, Jawa Timur tersebut banyak dikenal sebagai Humas Polri.(*)

Pos terkait