PAREPARE, KILASSULAWESI– Proses perhitungan suara dalam Pemilihan Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan 2 terus menggeliat. Terpantau riuhnya saling kejar suara dan persaingan di antara sejumlah kandidat dari berbagai Partai Politik (Parpol).
Dari pantauan Kilassulawesi.com di situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada, Senin, 19 Februari 2024, pukul 08.00 Wita, kemajuan perhitungan suara telah mencapai angka 63,40 persen.
Data tersebut mencakup suara yang terhimpun dari 5.870 Tempat Pemungutan Suara (TPS), sementara masih tersisa 3.388 TPS yang belum tercatat dalam laporan rekapitulasi KPU.
Dapil Sulawesi Selatan 2 sendiri mencakup 9 kabupaten terdiri atas Kabupaten Bulukumba, Sinjai, Bone, Maros, Pangkep, Barru, Soppeng, Wajo, dan Kota Parepare.
Terpantau ada empat kandidat dari tiga partai politik yang terus mendominasi perolehan suara sementara. Dengan mengantongi 80 ribu hingga 50 ribu suara lebih.
Andi Amar Ma’ruf Sulaiman meraih 83.822 suara disusul Andi Iwan Darmawan Aras 82.830 suara. Keduanya merupakan caleg DPR RI dari Partai Gerindra. Selanjutnya Andi Yuliani Paris dari Partai Amanat Nasional dengan 56.443 suara dan Muh Aras dari Partai Persatuan Pembangunan sebanyak 52.547 suara.
Meskipun keempatnya menduduki posisi puncak dengan perolehan suara yang mengesankan, persaingan masih terbuka lebar.
Dengan sisa suara baru dari total TPS tercatat, masih ada ruang besar bagi perubahan dalam perolehan suara. Pundi-pundi suara masih berjalan ketat, dan hasil akhirnya masih menjadi misteri.
Partai Golkar
Sedangkan, disisi lain persaingan begitu terasa di Partai Besutan Airlangga Hartarto. Terlihat ada 5 kandidat diinternal Golkar tersebut saling kejar, setelah unggul cukup jauh selama dua hari. Posisi yang kini masih dipegang Taufan Pawe kembali didekati pesaing diinternal partainya.
Berikut persaingan di internal Partai Golkar Dapil Sulsel 2 yang menyita perhatian:
1. Taufan Pawe : 33.873 suara
2. Supriansa : 33.806 suara
3. AM Nurdin Halid: 33.281 suara
4. Syamsuddin A Hamid: 20.697 suara
5. Andi Rio Idris Padjalangi: 18.419 suara
Semua mata masih tertuju pada sisa suara yang akan masuk dalam rekapitulasi KPU. Terlebih, pemilihan caleg Dapil Sulsel 2 yang dinilai merupakan ‘Dapil Neraka’. Namun, situasi dapat berubah seiring masuknya lebih banyak suara dari TPS yang belum terhitung.(*)