BALI– Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan pentingnya sumber daya manusia (SDM) berkualitas dalam mendukung daya saing pariwisata Indonesia. Hal ini disampaikannya saat melakukan kunjungan ke Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali, Rabu, 11 Juni 2025, guna meninjau fasilitas serta proses pembelajaran di institusi pendidikan di bawah naungan Kementerian Pariwisata.
Dalam kunjungannya, Menteri Widiyanti didampingi Direktur Poltekpar Bali, Ida Bagus Putu Puja, berkeliling melihat berbagai fasilitas, termasuk Hotel Kamala dan kitchen laboratorium yang menjadi ruang praktik mahasiswa. Ia juga berinteraksi langsung dengan mahasiswa serta perwakilan Institute Tourism and Hotel Management dari Salzburg, Austria, dan civitas akademik dari Tiongkok dan Korea Selatan yang tengah berkunjung.
“Pariwisata yang tangguh lahir dari SDM yang tangguh pula. Poltekpar adalah fondasi untuk membangun daya saing Indonesia di panggung dunia,” ujar Menteri Widiyanti.
Institusi pendidikan tersebut telah konsisten mencetak SDM pariwisata yang unggul dan berdaya saing tinggi, dengan rasio kelulusan mahasiswa mencapai 90,9 persen. Bahkan, waktu tunggu mereka untuk mendapatkan pekerjaan maksimal hanya tiga bulan, menunjukkan tingginya serapan lulusan di industri.
Direktur Poltekpar Bali, Ida Bagus Putu Puja, menyampaikan bahwa kunjungan Menteri Pariwisata memberikan motivasi bagi civitas akademika dan mahasiswa. Ia juga menekankan bahwa momentum ini dapat memperkuat peran Poltekpar dalam membentuk SDM yang mampu bersaing secara global.
“Hari ini, Poltekpar menerima kunjungan dari Institute Tourism and Hotel Management Salzburg serta civitas akademik dari Tiongkok dan Korea Selatan. Ini menjadi kesempatan untuk semakin menegaskan peran Poltekpar sebagai pilar utama pendidikan pariwisata nasional,” ujarnya.
Dalam tantangan ke depan, Poltekpar Bali berupaya membangun ekosistem pendidikan yang sejalan dengan perkembangan teknologi, termasuk penerapan artificial intelligence (AI), Internet of Things (IoT), serta konsep green campus untuk mendorong keberlanjutan.
Menteri Pariwisata dalam kesempatan itu turut didampingi Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata, Ni Made Ayu Marthini.(*)