KILASSULAWESI.COM, JAKARTA – Penyanyi, aktris, dan model Cinta Laura angkat suara terkait demontrasi penolakan UU KPK dan RUU KUHAP yang tidak kunjung berhenti, bahkan menimbulkan korban dari masyarakat maupun aparat. Cinta ingin demontrasi segera dihentikan.
Cewek kelahiran Jerman 26 tahun itu yang dikenal dengan slogan “Becek Gak Ada Ojek” itu mengungkapkan kegelisihannya demontransi yang terjadi di Jakarta dan beberapa daerah lainnya di Indonesia. Kata dia, Demo hanya merugikan banyak orang.
Hal itu dingkapkan Cinta Luara lewat akun Twitter-nya, kemarin. “JANGAN DEMO please! Kasian orang2 mau kerja dan mencari nafkah terganggu!” kicaunya. Kicauan pelantun lagu “Umbrella” itu menuai respon dari netizen. Banyak warganet yang tidak setuju dengan kicauan Cinta Laura. “Kan di lindungi UU mbak, Yg ngeganggu itu korupsi,” balas seorang warganet.
Cinta Laura pun kemudian membelas komentar warganet itu. Intinya dia mendukung demontrasi namun harus santun dan tidak melakukan tindakan anarkis, sehingga merugikan orang lain. “Demo damai dan mendidik OKE! Tapi demo anarkis NO WAY!,” balas Cinta.(din/fin)