PAREPOS. CO. ID, MAJENE–Tak terasa Pilkada serentak tahun 2020 semakin dekat. Sesua agenda pilkada bakal diselenggarakan pada 9 Desember 2020 mendatang termasuk pilkada di Kabupaten Majene.
Walaupun belum ada pendaftaran secara resmi di KPU Kabupaten Majene, namun dapat dipastikan pilkada Majene hanya akan diikuti dua pasangan peserta pilkada. Seperti pasangan petahana Fahmi Massiara-Lukman yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Majene.
Sedangkan pasangan penantang adalah Andi Syukri Tammalele-Arismundar Kalma Katta (AST-Aris Kalma. Sebelumnya AST adalah Sekda Majene dan Aris sebagai Sekretaris Disbudpar Majene, kini memilih mengundurkan diri dari jabatan tersebut dan bertekad maju di pilkada Majene 2020.
Dengan dinamika yang ada saat ini pasangan kuat AST-Aris Kalma kini didukung penuh partai demokrat (PD) dan PSI. Sehingga DPC PD Majene menggelar rapat konsolidasi partai dalam rangka menghadapi pilkada Majene tersebut.
“Benar DPC PD telah menggelar rapat konsolidasi partai dengan menghadirkan fraksi PD, pengurus DPC, pengurus PAC se Kabupaten Majene, kader dan simpatisan PD serta sejumlah tokoh masyarakat yang punya pengaruh besar di wilayah masing-masing, “kata sekretaris DPC PD Majene, Muhammad Sahid Madjid, Minggu 26 Juli 2020.
Sahid melanjutkan rapat konsolidasi tersebut bertempat di hotel Amasih Barane Majene, yang turut dihadiri ketua DPC PD Majene, H Kalma Katta yang juga sebagai anggota DPRD Provinsi Sulbar dapil Majene.
“Dalam rapat kali ini semua peserta sangat antusias penuh semangat memenangkan pasangan yang diusung PD. Terlebih lagi diketahui pak Aris adalah putra pak Kalma Katta yang pernah menjadi Bupati Majene dua periode, ” sebut Sahid penuh semangat.
Sementara itu, Ketua DPC PD Majene, Kalma Katta menyebutkan untuk saat ini pasangan AST-Aris Kalma secara undang-undang sudah memenuhi syarat untuk maju di pilkada dengan dukungan dua parpol yang ada yaitu PD dan PSI. Namun, masih ada harapan ada penambahan parpol atau koalisi karena kedua kandidat masih berada di Jakarta. Sehingga pada pertemuan ini belum sempat hadir.
“Insya Allah jika kandidat sudah tiba di Majene kita akan kembali gelar pertemuan untuk pemantapan tim pemenangan. Baik tim koalisi partai, tim relawan maupun tim keluarga. Intinya mulai saat ini kita sudah harus kompak untuk bekerja di lapangan, ” harap Kalma. (edy/B)