KILASSULAWESI.COM, WAJO, — Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Cenderawasih Jayapura, Ilham Tandjung berkunjung ke Sekretariat Komunitas Literasi Sekolah Rakyat di Garden Coffee, Jalan A. Tanjong, Sengkang, Kabupaten Wajo, Selasa 19 Januari 2020.
Pada kesempatan tersebut, Ilham, yang merupakan Alumni Universitas Puangrimaggalatung (Uniprima) Sengkang ini juga menyerahkan sebuah buku berjudul “Menilik Kesiapan Teknologi Dalam Sistem Kampus”. Book Series Kampus Merdeka Seri I yang diterbitkan Syiah Kuala University Press, Banda Aceh tersebut ditulis oleh 14 orang yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Salah seorang penulis Book Series Kampus Merdeka, Ilham mengapresiasi hadirnya komunitas literasi Sekolah Rakyat yang di gagas seorang Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Edil Adhar. Kata Ilham, hadirnya komunitas tersebut dapat mendorong minat baca masyarakat, utamanya para pemuda di Kabupaten Wajo.
“Hadirnya komunitas literasi Sekolah Rakyat ini, tentu akan menjadi wadah dalam mengembangkan potensi, lahirnya pengetahuan baru ditengah terpaan modernitas jaman yang kian mengglobal,”ujarnya.
Mantan Wartawan Harian PAREPOS, Ilham menambahkan hadirnya para komunitas literasi, seperti halnya Sekolah Rakyat di Kabupaten Wajo merupakan salah satu upaya dalam membantu merawat eksistensi karya seorang penulis. “Tentu hal demikian, menjadikan para penulis akan lebih bersemangat lagi dalam melahirkan karya-karya baru,”tambahnya.
Kepala Sekolah Komunitas Literasi Sekolah Rakyat, Edil Adhar menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dan donasi buku yang telah diserahkan langsung oleh Dosen Universitas Cenderawasi Jayapura tersebut.
“Kami ucapkan terima kasih atas kunjungan dan donasi bukunya. Semoga budaya baca buku dan diskusi di Kabupaten Wajo semakin massif. Mari bertumbuh bersama dengan membaca”. ujarnya.
Sekedar diketahui, penulis Book Series Kampus Merdeka Seri I. Masing-masing , Achmad Rossy Cendana Universitas Islam Indonesia, Ilham Universitas Cenderawasih Jayapura, Leon Andretti Abdillah Universitas Bina Darma Palembang, M Zaenul Muttaqin Universitas Cenderawasih Jayapura.
Selanjutnya, Miftahudin Azmi UIN Maulana Malik Ibrahim, Muhammad Hasyimsyah Batubara UIN Takengon, Novia Sofia Fitriasari Universitas Pendidikan Indonesia, Rhavy Ferdyan Universitas Negeri Padang, Sulasmi Universitas Negeri Yogyakarta.
Sunarti Universitas Bina Sarana Informatika, Yuviani Kusumawardani Sekolah Tinggi Pariwisata Bogor, Agus Susilo STKIP Persatuan Guru Republik Indonesia, Donal Devi Amdanata Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Riau, Raditya Kurniawan Djoar STIKES Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya.(*)