Tegang, Saling Tunjuk dan Adu Mulut Warnai Penetapan Perda KLA di Parepare

PAREPARE, KILASSULAWESI– Rapat Paripurna yang dilaksanakan di Gedung DPRD Kota Parepare, Senin 22 Agustus 2022, diwarnai aksi saling tunjuk dan adu mulut antara Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe dengan salah satu anggota DPRD Kota Parepare, M Yusuf Lapanna dari Fraksi Gerindra.

Aksi di gedung rakyat itu kini menjadi perbincangan hangat masyarakat di Kota Kelahiran BJ Habibie. Ketegangan itu terjadi pada penghujung rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Parepare H Tasming Hamid dan Rahmat Sjamsu Alam yang membahas persetujuan bersama antara eksekutif dan legislatif terkait Ranperda tentang penyelenggaraan Kota Layak Anak (KLA) menjadi Peraturan Daerah (Perda).

Bacaan Lainnya

Dari video yang beredar, Wali Kota Parepare dua periode yang juga merupakan Ketua Golkar Sulsel itu berdiri sambil menunjuk kearah legislator Gerindra M Yusuf Lapanna. Bahkan, anak buah Prabowo Subianto pun ikut berdiri dan menunjuk Wali Kota sambil beradu argumen atas apa yang disampaikan Wali Kota.

Untungnya, Wakil Ketua DPRD Rahmat Sjamsu Alam sigap melerai dan langsung mengambil alih rapat guna menenangkan keduanya. ” Kami pimpinan akan mengambil alih dan insya allah akan berkoordinasi dengan pemerintah kota,” katanya.

Dari data yang dihimpun, ketegangan itu dipicu oleh pertanyaan yang dilontarkan legislator Gerindra yang sebelumnya telah diperkenankan oleh pimpinan sidang. Ada tiga poin pertanyaan yang disampaikan M Yusuf Lapanna sebagai bagian dari fungsi dewan sebagai lembaga pengawasan, diantaranya terkait anak jalanan, rapat koordinasi yang tidak pernah dijadwalkan, dan terkait penyerahan KUA PPAS yang belum dilaksanakan.(*)

Pos terkait