PAREPOS. CO. ID, MAJENE-Pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene saat ini tengah mengajukan peningkatan rencana transformasi Balai Latihan Kerja (BLK) menjadi Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Tenaga Kerja (UPTP) ke Kementerian Ketenagakerjaan RI. Dengan merespon hal tersebut, maka Plt. Direktur Lemlat, Ditjen Binalattas Kementerian Ketenagakerjaan RI, Hery Budoyo bersama Kepala BBPLK Medan M Ali Hapsah langsung melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Majene. Pertemuan tersebut berlangsung di Rumah Jabatan Bupati dan disambut Bupati Majene, Lukman bersama Ketua DPRD Majene, Salmawati Djamado dan Pj Sekda Majene, Suyuti Marzuki.
Plt. Direktur Lemlat, Ditjen Binalattas Kementerian Ketenagakerjaan RI, Hery Budoyo mengatakan kedatangannya ke Majene untuk melihat secara langsung kesiapan BLK Majene, yang rencananya akan ditingkatkan menjadi UPTP Tenaga Kerja. Pihaknya tengah mensurvey kesemua kabupaten yang mengajukan diri dan hasil dari tinjauan lapangan tersebut selanjutnya bakal dilaporkan ke Dirjen. Sementara mengenai hasilnya akan diputuskan oleh Ibu Menteri. Ia juga menyampaikan jika BLK Majene menjadi UPTP di Sulbar, maka warga Sulbar tidak perlu lagi ke Medan, Bandung atau daerah lainnya untuk dilatih.
Alasannya, karena disini sudah dapat dilakukan pendidikan pelatihan yang mumpuni, Termasuk melatih kompetensi untuk PMI (Pekerja Migran Indonesia) atau TKI. Hal ini juga untuk pengembngan kantong-kantong TKI / PMI di Sulbar ke depannya
Kepala BBPLK Medan M. Ali Hapsah menambahkan agar akses jalan yang ada di BLK sekarang tidak menjadi akses umum, karena salah satu persyaratan yang dibutuhkan yaitu semua fasilitas UPTP berada dalam 1 kompleks, hal tersebut untuk pengamanan juga bagi UPTP kelak.
” Kami harap pihak Pemda Majene juga dapat jalin komunikasi dengan Pemprov. Sulbar dalam hal ini Gubernur Sulbar, agar pendirian UPTP di Majene dapat segera direalisasikan ” ucapnya.
Bupati Majene, Lukman merespon baik dan berbahagia jika UPTP Tenaga kerja dapat didirikan di Majene. Nah, untuk memacu pengembangan profesional kerja maka SDM harus punya nilai tambah sebagai pusat pelayanan pendidikan untuk pengembangan SDM. Terakait lahan, lanjut Lukman pembangunan UPTP telah dikomunikasikan dengan Dinas Perkimtan, dan segera ditindak lanjuti. “ Insyaa Allah semua syarat pembangunan UPTP Majene dapat dipenuhi, karena pemerintah daerah dan masyarakat Majene sangat mengharapkan UPTP dapat terwujud di Majene,”pungkasnya. (edy/B)
