PARE POS.CO.ID, POLMAN– Kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait pendaftaran peserta didik baru (PPDB) dengan sistem zonasi berdampak pada Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Darma, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali.
Sekolah ini masih kekurangan siswa, Siswa, lantaran berada pada zonasi diwilayah Kecamatan Polewali. Dimana, pada wilayah ini SMAN 4 diapit oleh SMAN 1 dan SMAN 3 Polewali. Sehingga peserta yang tinggal dan berada di Kecamatan Polewali lebih memilih sekolah terdekat dari tempat tinggalnya yakni SMAN 1 dan SMAN 3.
Kepala Sekolah SMAN 4 Polewali, Dr Mustafa mengatakan, dirinya akan berusaha untuk memaksimalkan penerimaan siswa baru untuk memenuhi kuota sekolahnya. “Sekolah kita ini satu zonasi dengan SMAN 1 dan SMAN 3 yang notabene berada di jantung kota. Sehingga pendaftar lebih memilih kedua sekolah tersebut yang jaraknya juga dekat dengan dua sekolah tersebut, sehingga kami pihak sekolah dan panitia sudah menggelar pertemuan dengan kepala sekolah SMAN 3 dan SMAN 1 untuk meminta siswa yang tidak diakomodir agar dialihkan ke sekolah ini sehingga dapat memenuhi kuota SMAN 4,”ujarnya.
Dampak ini bukan cuma SMAN 4 yang merasakan, ada SMAN 2 juga yang satu zona dengan kita masih kekurangan siswa dan belum terpenuhi kuotanya. “Kita meminta ini juga untuk pemerataan siswa, agar semua SMAN yang ada di Polewali merata siswanya,”ungkap Dr Mustafa yang ditemui di sekolahnya, Selasa, 6 Juli 2021.
Ia menyebutkan, untuk kuota siswa di SMAN 4 tahun ini hanya menerima 2 kelas dengan dua jurusan yakni IPA dan IPS dengan jumlah siswa satu kelas 36. “Jadi kalau terpenuhi itu, maka siswa yang kami terima itu sebanyak 72 orang,”katanya. Makannya, PPDB
kembali dibuka untuk dapat mengakomodir siswa yang tidak lolos di SMAN 3 dan SMAN 1.
Disinggung terkait pembelajaran tatap Muka ( PTM ) di masa pandemi, pihak SMAN 4 sudah menyiapkan segala sesuatunya termasuk untuk pembelajaran ship-ship. Termasuk penyiapan masker dan tempat cuci tangan, bagi siswa semua sudah siap. (win/B)