KILASSULAWESI.COM,WAJO– Gerbong mutasi kembali bergulir di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wajo. Sebanyak ratusan pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator dan pengawas dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Wajo, H Amran Mahmud, Senin 2 Maret 2020, di Aula Kantor Bupati.
Ratusan orang yang dilantik terdiri dari 1 pejabat pimpinan tinggi pratama, 1 Administrator dan 199 pengawas dilingkungan Pemkab Wajo. Hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Wajo H Amran, Sekda Wajo H Amiruddin A, serta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Kepada mereka yang dilantik, tentunya diharapkan agar bersama-sama mengawal pemerintahan yang amanah menuju Wajo maju dan sejahtera,”ujar Bupati Wajo dalam sambutannya.
Pemerintahan yang amanah itu, kata Bupati, mampu bertanggungjawab, jujur, bersih, tidak ada pungli, tidak membeda-bedakan dan adil.
Kesuksesan pemimpin ditandai dengan kerja cerdas bawahannya, dan mampu bekerja sungguh sungguh melayani masyarakat.
Senada diungkapkan, Wakil Bupati Wajo, H Amran dimana setelah pelantikan dilakukan, maka pemerintah akan fokus tiap 3-5 bulan untuk mengevaluasi kinerja ditiap OPD. “Yang akan kita evaluasi dari OPD adalah capaian target sesuai dengan kontrak kerja yang telah ditandatangani pada tanggal 15 Februari 2020 atau genap setahun masa pemerintahan saat ini,”tegasnya.
Dan apabila target kinerja yang telah disepakati tidak terialisasi, maka akan diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku. ” Kami dan bupati telah mewakafkan diri untuk masyarakat Kabupaten Wajo, bukan untuk mencari uang,”ujarnya.
H Amran berupaya untuk merubah mindset ASN yang melayani bukan dilayani. Jumlah ASN saat ini mencapai 6.117 orang di Kabupaten Wajo. “Mereka yang menjadi ASN harus bersyukur. Kami juga mengingatka agar selalu mensosialisasikan 25 program kerja dengan masif sehingga masyarakat Wajo paham, tidak salah tafsir,”jelasnya.(ima)