KILASSULAWESI.COM,LUWU UTARA- Sejumlah dosen, Mahasiswa hingga Deputi III Universitas Fajar (Unifa) Makassar tiba di Kabupaten Luwu Utara dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) E XIV.
Mahasiswa beralmamter biru itu langsung terjun membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang untuk membersihkan sisah lumpur yang mengendap di dalam rumah warga yang berada di wilayah Masamba dan Radda.
Dosen Pembimbing KKN-E XIV Universitas Fajar, Makassar Wilayah Luwu Raya, Zagita Marna Putra, ST., MT., mengatakan jika program KKN-E XIV yang dilaksanakan pada masa pandemi Covid-19 itu memang mengusung tema Pulang Kampung. “Mereka yang sedang melaksanakan KKN memang mahasiswa yang sementara berada di daerahnya masing-masing, kebetulan saya mendapat amanah jadi Koordinator Luwu Raya mendampingi Mahasiswa yang berada di wilayah Luwu,” ujarnya.
“Baik Relawan dan Mahasiswa UNIFA yang KKN yang diterjunkan ke lokasi bencana di Lutra ini berjumlah 53 orang, yang terdiri dari 26 Orang relawan dan 26 orang Mahasiswa KKN termasuk dosen pembimbing dan sempat dikunjungi langsung oleh Deputi III Unifa, Dr. Ir. Mujahid, SE., MM.,” tambah Zagi.
Zagita Marna Putra yang juga Kepala Laboratorium Komputer Unifa itu melanjutkan, dimana relawan dan Mahasiswa KKN Unifa selain melakukan kegiatan pembersihan sisa endapan lumpur bersama relawan lain, mereka juga melakukan aktivitas Pembagian Sembako, Melakukan Trauma Healing kepada Korban Bencana.
“Selain membantu relawan, di masa pandemi Covid-19 ini kami juga mmberikan penyuluhan dan himbaun untuk tetap menjaga seluruh kegiatan sesuai protokol kesehatan, dengan membuatkan baliho terkait informasi pandemi covid19 serta pembuatan alat cuci tangan, kami juga membuat sanitasi pembuangan WC Umum, Dapur Komsumsi dan yang paling akhir kegiatan kami, Membuat Peta Mitigasi Bencana di dua titik baik di Radda maupun Masamba,” jelasnya.
Senada dengan itu, Deputi III Unifa, Dr. Ir. Mujahid, SE., MM., mengatakan, aksi itu merupakan bentuk kepedulian Unifa kepada saudara-sadara kita yang tertimpa bencana banjir bandang di Luwu Utara dan menjadi salah satu kepedulian pada sesama. “Apalagi saat ini aktivitas perkuliahan tatap muka masih belum normal, namun dilakukan secara Daring, oleh karena itu, kegiatan ini merupakan menjadi bahagian dari aktivitas kampus, Kata Mujahid.
“Kami juga ucapkan terimakasih kepada Civitas Akademika Universitas Fajar atas kegiatan kemanusian ini serta bantuan dari berbagai pihak. Semoga apa yang kami lakukan ini, dapat meringankan warga yang tertimpa musibah bencana dan harapan kami agar Kota Masamba dan sekitarnya dapat pulih kembali seperti sediakala, tutup Mujahid.(tip/C)