PANGKEP, KILASSULAWESI.COM—- Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau memberikan apresiasi kepada kader Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Apresiasi dan reward diberikan, saat tatap muka dan dialog PKB/PLLB, PPKDB dan Sub PPKDB di Aula BKKBN Pangkep, Selasa, 9 November 2021.
Bupati mengakui, berkat kerja keras kader saat pendataan sehingga Pangkep termasuk yang tercepat melakukan pendataan. Atas keberhasilan itu, Pemkab Pangkep mendapat penghargaan dari pemerintah pusat. Maka, sebagai bentuk rasa syukur dan ucapan terima kasih, kami berikan reward kepada kader. “Hari ini, saya sampaikan kepada ibu kadis, saya akan berikan reward langsung kepada kader saya. Kenapa saya ingin berikan langsung? Karena saya ingin ketemu dengan orang-orang yang berjuang saat pendataan,”katanya.
Mantan Ketua DPRD Pangkep itu juga mengatakan, berkat data yang dihasilkan itu lahir juga program-program yang memang dibutuhkan oleh masyarakat. Begitupan jika ada bantuan yang disalurkan, bisa tepat sasaran karena berdasarkan data yang ada.
Salah satunya, kata Bupati, membagikan susu sebagai salah satu upaya pencegahan stunting. Suami Nurlita Wulan Purnama itu pun mengingatkan, pentingnya 1000 hari kehidupan agar anak terhindar dari stunting. Dalam penurunan stunting lanjutnya, dibutihkan kerjasama lintas sektor. Agar tersaji data yang akurat.
Kepala BKKBN Pangkep, Nurlia mengatakan, tatap muka ini bertujuan memberikan kesempatan untuk bertemu bupati. Kader ini katanya, adalah ujung tombak untuk semua kegiatan BKKBN. “Mereka ini yang bekerja di bawah, lakukan penyuluhan 1000 hari kehidupan supaya anak kita yang lahir tidak ada lagi stunting. Mereka nuga melalukan pendampingan kepada ibu hamil, remaja dan balita,”tutupnya.(*/ade)
