Jelang Pencabutan Nomor Urut, Tim MYL-SS Pastikan Patuhi Prokes

KILASSULAWESI.COM, PANGKEP — Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau-Syahban Sammana (MYL-SS) memberikan jaminan tidak akan mengerahkan massa pada saat pencabutan nomor urut, Kamis, 24 September 2020. Pasangan ini pun memperketat protokol kesehatan bagi orang yang hendak berkumpul di posko pemenangan.

Hal ini disampaikan ketua tim pemenangan MYL-SS, Arfan Tualle saat menggelar konferensi pers, Rabu, 23 September 2020. Dia pun memberikan jaminan semua aturan dari KPU selama pandemi saat ini akan dipatuhi. “Insya Allah tidak ada pengerahan massa. Kami sudah sampaikan ke semua tim agar tidak berkumpul atau ikut mengantar ke KPU. Kita pun telah menyiapkan titik-titik dimana pendukung bisa menonton tayangan pencabutan nomor,” katanya.

Bacaan Lainnya

Dia pun mengungkapkan, setiap titik yang menjadi tempat nonton bareng pencabutan nomor urut akan dibatasi serta memperketat protokol kesehatan. “Kita sudah punya tim Covid-19 sendiri yang akan melakukan pengecekan suhu, pemakaian masker hingga penggunakan sarung tangan dan hand sanitizer,” lanjut Arfan.

Sesuai petunjuk tekhnis protokol kesehatan Covid-19, KPU memberikan batasan maksimal 25 orang yang bisa mengawal Paslon ke KPU. Begitupun dengan orang yang berkumpul di Posko pemenangan tak lebih dari 100 orang. “Insya Allah kita akan menjadi contoh. Tidak ada pergerakan massa, meski ini berpengaruh ke mental tim. Tapi kita ingin yang terbaik. Sehingga itu kami tetap meminta agar masyarakat, baik simpatisan, relawan maupun pendukung agar tak membawa massa ke posko. Insya Allah kita akan siapkan tempat nonton bareng pengundian nomor urut tersebut,” imbuhnya.

Pada pengundian besok, MYL-SS berharap nomor urut yang keluar adalah nomor tiga. Sebab angka ini dianggap nomor Milenial. “Kita maunya nomor tiga. Insyaallah,” lanjut Arfan. Sekadar diketahui, proses pencabutan nomor urut di KPU Pangkep akan berlangsung pada pukul 10.00 WITA. Penyelenggara pun menggandeng Pangkep TV sebagai penyiar proses pengambilan nomor urut tersebut. (awi/B)

Pos terkait