KILASSULAWESI.COM,PAREPARE– Dengan menggunakan puluhan mobil jeep double cabin, Kamis 21 Januari, komunitas Pare’s JIP Club menuju wilayah Provinsi Sulawesi Barat. Tujuannya untuk menyalurkan bantuan bagi para korban gempa, dengan sasaran wilayah terpencil di Kabupaten Majene.
Pembina Pare’s JIP Club, H Mustafa Andi Mappangara yang akrab disapa Puang Ucu menjelaskan, apa yang dilakukannya merupakan wujud dari kepedulian atas derita yang dialami masyarakat Sulbar. Untuk bantuan yang disalurkan berupa, sembako diantaranya, beras sekitar 2 ton, genset, sarung serta kebutuhan lainnya.
Puang Ucu pun berharap agar
bantuan yang merupakan bentuk kepedulian Pare’s JIP dapat meringankan sedikit beban yang diterima oleh korban gempa. “Jadi bantuan ini akan disalurkan kepada warga yang berada di pengungsian dan wilayah terisolir,”ujar mantan Sekda Kota Parepare tersebut.
Ditambahkannya, puluhan kendaraan yang diberangkatkan adalah kendaraan yang mampu menempuh jalur-jalur yang sulit ditembus kendaraan biasa. “Semua yang membawa bantuan adalah kendaraan jeep double cabin,”timpal Ketua DPC PDI Parepare tersebut. Dari pantauan PAREPOS Online, sebelum berangkat dalam misi kemanusian tersebut, rombongan berdoa bersama yang dipimpin Ibrah La Iman di Warkop 588.
Seperti diketahui, ada enam desa di Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat itu sangat membutuhkan bantuan karena desa itu terisolir. Diantaranya, Dusun Aholeang, Desa Mekatta, Dusun Salubiru, Desa Salutahongan, serta Dusun Salurindu, Desa Salutahongan.
Sesuai data, Selasa 19 Januari, lalu jumlah korban meninggal akibat gempa tersebut sebanyak 84 orang yang terdiri dari 73 orang di Mamuju dan 11 orang Majene. Krban luka sebanyak 826 orang dan kurang lebih 30 ribu orang mengungsi dari dua wilayah tersebut.(*/ade)
